Halaman
163
Ekonomi SMA/MA XI
Sumber : Kompas
Orang yang berkecimpung di Bursa Efek dituntut harus cermat
dalam menganalisis situasi pasar. Kekeliruan pengambilan
keputusan bisa berakibat fatal. Diperlukan sistem informasi dan
akuntansi yang akurat untuk mengetahui situasi pasar terkini.
Bab V
Sistem Informasi dan Akuntansi
Ekonomi SMA/MA XI
164
Peta Konsep
Setelah mempelajari bab ini, kalian diharapkan dapat :
1. mendeskripsikan sistem informasi;
2. mendeskripsikan karakteristik informasi yang berguna;
3. mendefinisikan akuntansi;
4. mengidentifikasi pemakai informasi akuntansi;
5. mengidentifikasi bidang akuntansi;
6. mendeskripsikan hasil dari proses akuntansi.
Sistem Informasi dan Akuntansi
Sistem Informasi
Akuntansi
Penerapan Informasi
Akuntansi dalam
Bidang Ekonomi
Terdiri atas
Aplikasi
Tujuan Pembelajaran
165
Ekonomi SMA/MA XI
Pelajari bab ini dengan cermat agar kalian dapat memahami tentang manfaat
informasi bagi diri sendiri. Banyak informasi yang harus diketahui dan
dipelajari. Informasi sebagai alat bantu dalam pengambilan keputusan dan
antisipasi terhadap suatu permasalahan yang akan terjadi di masa depan.
informasi, sistem informasi, akuntansi, informasi akuntansi, pemakai
informasi akuntansi.
Informasi
adalah data yang telah diatur dan diproses untuk
memberikan arti. Sedangkan
data
merupakan suatu fakta
yang dikumpulkan, disimpan, dan diproses sesuai dengan
sistem informasi yang telah ditetapkan. Berdasarkan informasi
yang diperolehnya ini seseorang dapat memperkirakan/
meramalkan tentang suatu keadaan atau suatu kejadian yang
akan terjadi sehingga lebih mendekati pada kebenaran.
Berdasarkan informasi yang diperolehnya ini seorang
pengelola (manajer) perusahaan dapat terbantu dalam
mengatasi ketidakpastian masa depan. Artinya manajer dapat
menggunakan informasi sebagai alat bantu dalam mengambil
keputusan di masa yang akan datang. Informasi yang
dihasilkan oleh suatu perusahaan berasal dari sebuah sistem
yang dirancang sedemikian rupa sehingga menghasilkan
informasi yang mudah dipahami oleh pemakainya.
A.
Sistem Informasi
Sistem informasi adalah serangkaian unsur-unsur yang saling berkaitan
satu dengan yang lainnya untuk menghasilkan suatu produk berupa
informasi.
Motivasi Belajar
Kata Kunci
Konsep
Ekonomi SMA/MA XI
166
Oleh karena itu terkenal dengan sebutan sistem informasi.
Informasi yang tersedia dapat berupa angka-angka (kuantitatif)
dan informasi yang bukan berupa angka-angka (non–
kuantitatif). Informasi kuantitatif ini terdiri atas informasi
akuntansi dan informasi bukan akuntansi.
Mengapa informasi akuntansi diperlukan? Banyak yang
menyatakan bahwa akuntansi merupakan bahasa bisnis
(
accounting is a business language)
. Sebagai bahasa bisnis,
akuntansi merupakan alat berpikir pengelola usaha (manajer)
dalam menjalankan bisnis dan mengomunikasikan kepada
pihak-pihak yang berkepentingan dengan bisnis tersebut.
Dalam hal ini akuntansi dapat dikatakan sebagai sistem
informasi yang menghasilkan laporan kepada pihak-pihak
terkait mengenai aktivitas dan kondisi suatu perusahaan.
Berdasarkan pengertian tersebut maka dapat dirumuskan
suatu skema tentang informasi sebagai berikut.
Tantangan Belajar
Carilah referensi tentang sistem informasi akuntansi yang dibutuhkan
manajer perusahaan.
Berdasarkan referensi tersebut buatlah rangkuman, kemudian hasilnya
dibandingkan temuan teman kalian.
Hasilnya dikumpulkan kepada bapak/ibu guru kalian.
Akuntansi
Non-Akuntansi
Kuantitatif
Non-Kuantitatif
Informasi
167
Ekonomi SMA/MA XI
B.
Karakteristik Informasi yang Berguna
Informasi berguna sebagai alat bantu dalam pengambilan
keputusan memiliki beberapa ciri yaitu sebagai berikut.
1.
Relevan,
artinya informasi tersebut relevan jika dapat
mengurangi ketidakpastian, memperbaiki kemampuan
pengambil keputusan untuk membuat prediksi,
mengonfirmasikan atau memperbaiki ekspektasi/harapan
sebelumnya.
2.
Andal
, artinya informasi tersebut andal jika bebas dari
kesalahan atau penyimpangan dan secara akurat dapat
mewakili kejadian atau aktivitas suatu organisasi atau
perusahaan.
3.
Lengkap
, artinya informasi tersebut dikatakan lengkap jika
tidak menghilangkan aspek-aspek penting dari kejadian
yang merupakan dasar masalah atau aktivitas-aktivitas
yang diukurnya.
4.
Tepat waktu
, artinya informasi tersebut disampaikan pada
saat yang tepat untuk memungkinkan bahwa pengambil
keputusan dapat menggunakannya dalam membuat
keputusan.
5.
Dapat dipahami
artinya informasi dapat dipahami jika
disajikan dalam bentuk yang digunakan dan jelas (tidak
menimbulkan penafsiran lain).
6.
Dapat diverifikasi
, artinya informasi dapat diverifikasi jika
ada dua orang dengan pengetahuan yang baik, bekerja
secara independen dan masing-masing akan
menghasilkan informasi yang sama.
Secara skematis ciri dari informasi yang berguna dapat
disajikan berikut ini:
Karakteristik informasi
yang berguna
Relevan
Andal
Lengkap
Tepat waktu
Dapat dipahami
Dapat diverifikasi
Ekonomi SMA/MA XI
168
Mengapa informasi harus tersedia secara akurat dan tepat waktu? Buatlah
analisismu!
Hasilnya dikumpulkan kepada bapak/ibu guru.
C.
Definisi Akuntansi
Pengertian tentang akuntansi dapat ditinjau dari beberapa
pendekatan yaitu akuntansi sebagai seni dan akuntansi sebagai
pengetahuan. Bahkan ada pula yang mengatakan bahwa
akuntansi itu sebagai sebuah teknologi. Namun secara umum
di dalam praktik dikatakan bahwa akuntansi didefinisikan
sebagai sebuah proses.
Definisi akuntansi secara resmi telah termuat dalam
Accounting Terminologi Bulletin No. 1
yang diterbitkan oleh
APB (
Accounting Principles Board)
sebagai komite penyusun
prinsip akuntansi yang dibentuk oleh AICPA (
American Institut
of Certified Public Accountants)
. Komite tersebut men-
definisikan akuntansi sebagai berikut.
Accounting is the art of recording, classifying and
summarizing in a significant manner and in terms of money,
transactions and evens which are, in part al least, of financial
character, and interpreting the results there of.
Artinya akuntansi adalah seni pencatatan, penggolongan dan peringkasan
transaksi dan kejadian yang bersifat keuangan dengan cara yang signifikan
(berdaya guna) dan dalam bentuk satuan uang dan penginterpretasian
hasil proses tersebut.
Konsep
Berpikir Kritis
169
Ekonomi SMA/MA XI
Pengertian
seni
dalam definisi tersebut dimaksudkan
bahwa akuntansi bukan merupakan ilmu pengetahuan
eksakta
tetapi sebagai keterampilan atau
pengetahuan
terapan
yang isi dan strukturnya disesuaikan dengan
kebutuhan untuk mencapai tujuan.
Secara skematis, definisi akuntansi dapat disajikan berikut
ini:
Ada beberapa ahli yang mengartikan tentang akuntansi. Cari dan bacalah
referensi tentang pengertian akuntansi sesuai dengan referensi yang kalian
peroleh.
Hasilnya dikumpulkan kepada guru kalian!
Banyak pihak yang berkepentingan dengan informasi
yang dihasilkan dari proses akuntansi. Mereka secara umum
ingin mengetahui tingkat keberhasilan suatu perusahaan
sehingga dapat diprediksi pula tentang kelangsungan hidup
perusahaan tersebut. Pemakai berasal dari dalam perusahaan
(pihak intern) maupun berasal dari luar perusahaan (pihak
ekstern).
Pemakai yang berasal dari dalam perusahaan (intern)
yaitu pengelola (manajer) perusahaan itu sendiri. Informasi
D.
Pemakai Informasi Akuntansi
Transaksi/
Kejadian
Transaksi
keuangan
Transaksi non
keuangan
Pencatatan &
Penggolongan
Pelaporan
Penafsiran
Keingintahuan
Ekonomi SMA/MA XI
170
akuntansi diperlukan oleh manajer guna mengetahui
kemajuan perusahaan yang dikelolanya sehingga manajer
dapat merencanakan suatu tindakan di masa depan yang lebih
pasti dan terukur. Pemakai dari luar perusahaan di antaranya,
kreditur, investor, pemasok, pelanggan, karyawan,
pemerintah, dan masyarakat. Adapun kepentingan dari
masing-masing pemakai adalah sebagai berikut.
1.
Kreditur
, informasi akuntansi diperlukan oleh kreditur
sebagai dasar pengambilan keputusan dalam pemberian
kredit. Berdasarkan informasi akuntansi tersebut,
lembaga pemberi kredit (misalnya Bank) dapat
memastikan tentang besarnya kredit yang akan diberikan.
Hal ini sangat berkaitan dengan kemampuan perusahaan
dalam membayar atau mengembalikan pinjaman beserta
bunganya.
2.
Investor
(penanam modal), informasi akuntansi
diperlukan oleh investor untuk membantu dalam
menentukan penanaman modalnya serta menilai tentang
kemampuan perusahaan dalam memberikan bagian
keuntungan/labanya.
3.
Pemasok
, informasi akuntansi diperlukan oleh pemasok
sebagai alat bantu dalam memprediksi tentang
pembayaran atas barang atau jasa yang telah diserahkan
kepada perusahaan pada saat jatuh tempo.
4.
Pelanggan
, informasi akuntansi diperlukan oleh
pelanggan untuk mengetahui kelangsungan hidup
perusahaan karena berkaitan dengan perjanjian-
perjanjian/kontraknya dengan perusahaan.
5
.
Karyawan
, informasi akuntansi diperlukan oleh
karyawan untuk mengetahui kemampuan perusahaan
dalam memberikan kontra prestasi (gaji dan upah), bonus
serta kelangsungan hidup perusahaan.
6.
Pemerintah
, informasi akuntansi diperlukan oleh
pemerintah sebagai dasar prediksi dan penetapan
besarnya pajak yang harus dibayar perusahaan ke kas
negara sebagai sumber pendapatan negara.
7.
Masyarakat umum
, informasi akuntansi diperlukan oleh
masyarakat karena berkaitan dengan kepentingan umum
dan permasalahan sosial dari perusahaan.
171
Ekonomi SMA/MA XI
Mengapa pelanggan perlu mengetahui informasi mengenai keuangan
perusahaan? Bagaimana cara pelanggan bisa memperoleh informasi yang
akurat?
Hasilnya dikumpulkan kepada gurumu!
E.
Bidang Akuntansi
Sebagai sumber informasi yang diperlukan oleh berbagai
pihak, akuntansi mampu menyajikan berbagai jenis hasilnya
sesuai dengan kebutuhan pemakai. Oleh karena itu, akuntansi
dikelompokkan dalam beberapa bidang sesuai dengan
kebutuhan pemakai yaitu:
1.
Akuntansi Keuangan
(
financial accounting)
, merupakan
bidang akuntansi yang mempunyai proses dan bertujuan
untuk menyajikan laporan kepada pemakai secara
umum. Informasi yang dihasilkan oleh akuntansi
keuangan ini adalah berupa laporan keuangan yang
menyajikan kondisi perusahaan secara menyeluruh.
2.
Akuntansi Manajemen
(
management accounting)
, bidang
ini menyajikan data yang dapat membantu manajemen
(manajer) dalam menjalankan operasinya sehari-hari dan
Kecakapan Akademik
Pemakai Informasi
Akuntansi
Kreditur
Investor
Pemasok
Pelanggan
Karyawan
Pemerintah
Masyarakat Umum
Berikut ini disajikan tentang pemakai informasi secara
skematis:
Ekonomi SMA/MA XI
172
merencanakan operasinya di masa depan. Data yang
diolah dalam akuntansi manajemen ini dapat berupa data
riil historis (masa lalu), maupun data yang berupa taksiran.
3.
Teori Akuntansi
(
accounting theory
), bidang ini
mempelajari tentang penalaran logis dan konsep-konsep
yang menjelaskan dan melandasi praktik atau struktur
akuntansi yang sedang berjalan dan yang sebaiknya
dijalankan. Teori akuntansi membahas berbagai aspek
dalam mengevaluasi berbagai alternatif prinsip yang dapat
dijadikan
standar
yang akhirnya akan memengaruhi
praktik akuntansi.
4.
Pengauditan
(
auditing
), bidang ini membahas tentang
prinsip, prosedur dan teknik pengauditan atas laporan
keuangan selanjutnya untuk diberikan pendapat tentang
kewajaran laporan keuangan yang disajikan oleh
perusahaan. Kewajaran dalam penyajian laporan
keuangan tersebut adalah, apakah laporan keuangan
sudah sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku
umum.
5.
Akuntansi Biaya
(cost accounting)
,
bidang ini membahas
tentang prosedur dan teknik pengumpulan dan
pengolahan data biaya untuk menentukan besarnya biaya
yang dikorbankan dalam mencapai tujuan. Informasi dari
akuntansi biaya ini bermanfaat untuk perencanaan dan
pengendalian biaya serta menentukan harga pokok. Selain
itu dapat digunakan sebagai dasar analisis biaya secara
tepat.
6.
Manajemen Biaya
(cost management),
membahas masalah
pengukuran aktivitas dan objek-objek strategik dalam
rangka pengambilan keputusan strategis untuk mencapai
keunggulan kompetitif di antaranya tentang kualitas
suatu produk atau jasa dan tentang kesempatan/peluang.
Pemakai informasi akuntansi ini adalah pihak intern
perusahaan yaitu manajemen.
7.
Sistem Pengendalian Manajemen
(management control
systems)
, bidang ini membahas tentang perancangan
sistem dan proses untuk memotivasi para manajer divisi
agar menerapkan strategi perusahaan. Manajer divisi
173
Ekonomi SMA/MA XI
diharapkan mampu mengambil keputusan sesuai dengan
kebijakan dan tujuan perusahaan secara keseluruhan.
8.
Akuntansi Pajak
(tax accounting)
, merupakan bidang
akuntansi yang membahas tentang transaksi perusahaan
dan berbagai peraturan perpajakan serta pengaruh
peraturan tersebut terhadap laporan keuangan khususnya
dalam penentuan laba perusahaan. Akuntansi pajak lebih
banyak diterapkan oleh perusahaan persekutuan dan
perusahaan besar dengan tujuan meminimumkan
besarnya pajak (menghindarkan pajak) dengan tidak
melanggar peraturan (undang-undang perpajakan).
9.
Sistem Informasi Manajemen
(management information
system)
, bidang ini dibahas tentang perancangan sistem
penyediaan informasi untuk berbagai kepentingan
manajemen. Adanya kemajuan teknologi komputer telah
menggeser sistem akuntansi manual bergeser pada
pengolahan data akuntansi secara elektronik. Pengertian
sistem informasi akuntansi cenderung lebih sempit yaitu
menjadi
Electronic Data Processing
(EDP) yang merupakan
bagian dari sistem informasi manajemen.
11. Sistem Akuntansi
(accounting system)
, bidang ini
mempelajari berbagai perancangan perangkat pencatatan
dan pengolahan data agar laporan keuangan dapat
disusun dan disajikan dengan cepat, akurat, dan efisien.
12. Akuntansi Pemerintahan
(governmental accounting)
merupakan perekayasaan dan sistem pertanggung-
jawaban akuntansi untuk unit organisasi pemerintahan
secara nasional. Hasil perekayasaan tersebut berupa
kerangka konseptual pelaporan keuangan pemerintahan.
13. Analisis Laporan Keuangan
(financial statement
analysis)
, bidang ini mempelajari bagaimana meman-
faatkan, menganalisis, dan menginterpretasikan data yang
tersaji dalam laporan keuangan untuk menunjang dalam
pengambilan keputusan melalui teknik-teknik analisis
untuk mengukur kinerja perusahaan dari segi keuangan
baik untuk tujuan investasi maupun pertanggung-
jawaban.
Ekonomi SMA/MA XI
174
Suatu bentuk usaha baik perorangan maupun badan,
diwajibkan untuk menyelenggarakan pembukuan. Hal
tersebut telah dijelaskan dalam KUHD (Kitab Undang-Undang
Hukum Dagang) pasal 6 yang menyatakan bahwa:
(1) setiap perusahaan diwajibkan membuat dan memelihara
catatan-catatan mengenai keadaan harta-kekayaan
pribadinya dan harta-kekayaan perusahaannya,
(2) membuat neraca berupa daftar aktiva dan pasiva dan
semua hal-hal yang berhubungan dengan itu menurut
syarat-syarat tertentu sehingga dari catatan-catatan itu
setiap saat dapat diketahui hak dan kewajiban-kewajiban
dengan jelas.
Kewajiban menyelenggarakan pembukuan juga
dinyatakan dalam Undang Undang Perpajakan yang
menyatakan bahwa:
1.
Wajib Pajak orang pribadi yang melakukan kegiatan
usaha atau pekerjaan bebas dan wajib pajak badan usaha
di Indonesia wajib menyelenggarakan pembukuan.
2.
Pembukuan harus diselenggarakan dengan memer-
hatikan iktikad baik dan mencerminkan keadaan atau
kegiatan usaha yang sebenarnya.
3.
Pembukuan harus diselenggarakan di Indonesia dengan
huruf Latin, angka Arab, satuan mata uang Rupiah, dan
disusun dalam bahasa Indonesia atau bahasa asing yang
diizinkan Menteri Keuangan.
4.
Pembukuan diselenggarakan dengan prinsip taat azas
dengan
stelsel akrual
atau
stelsel kas
.
F.
Penerapan Akuntansi di Perusahaan
Mengapa perusahaan harus menyediakan informasi keuangannya secara
benar? Bagaimana dampaknya jika informasinya salah?
Hasilnya dikumpulkan kepada gurumu!
Kecakapan Personal
175
Ekonomi SMA/MA XI
G.
Hasil dari Proses Akuntansi
5.
Pembukuan sekurang-kurangnya terdiri atas catatan
mengenai harta, kewajiban, modal, penghasilan dan biaya
serta penjualan dan pembelian sehingga dapat dihitung
besarnya pajak terutang.
Pemerintah/negara mengatur tentang adanya kewajiban
pembukuan, hal ini dimaksudkan agar setiap pengusaha/
perusahaan dapat menyajikan informasi keuangan yang
diperlukan oleh berbagai pihak yang berkepentingan, salah
satunya adalah Negara. Informasi keuangan tersebut
merupakan hasil dari proses akuntansi berupa laporan
keuangan yang terdiri atas neraca, laporan laba-rugi, laporan
arus kas, serta laporan perubahan modal.
Proses dari akuntansi keuangan akan menghasilkan
sebuah laporan yang menunjukkan kondisi keuangan
perusahaan secara keseluruhan pada suatu periode tertentu.
Adapun hasil dari proses akuntansi tersebut berupa laporan
keuangan.
Tujuan penyajian laporan keuangan adalah untuk
memberikan informasi tentang posisi keuangan ataupun
kinerja perusahaan yang bermanfaat bagi pengguna dalam
rangka membuat keputusan ekonomi. Selain itu melalui
laporan keuangan tersebut juga menunjukkan adanya
pertanggungjawaban (
stewardship
) manajemen atas penggu-
naan sumber daya yang telah dipercayakan kepadanya.
Aktivitas suatu perusahaan yang berlangsung secara terus
menerus dicatat dan dibukukan melalui proses akuntansi
selanjutnya dilaporkan secara periodik. Adapun periodisasi
dalam akuntansi yang lazim adalah satu bulan, tri wulan,
semesteran dan tahunan. Setiap bulan perusahaan akan
menyusun laporan keuangan yang biasa disebut laporan
bulanan. Laporan keuangan bulanan ini merupakan hasil
operasi perusahaan selama satu bulan. Selanjutnya tiap tiga
bulan sekali juga disusun laporan keuangan yang biasa disebut
laporan keuangan tri wulan. Demikian pula dibuat laporan
Ekonomi SMA/MA XI
176
keuangan semesteran untuk jangka waktu 6 bulan dan laporan
keuangan tahunan merupakan pelaporan jangka waktu
12 bulan (satu tahun).
Dari proses akuntansi selama satu periode akan dihasilkan
sebuah laporan keuangan yang dapat bermanfaat bagi
pemakainya. Laporan keuangan yang dihasilkan dari proses
akuntansi tersebut sesuai dengan Standar Akuntansi
Keuangan (SAK), dinyatakan bahwa laporan keuangan yang
lengkap terdiri atas; Neraca (
balance sheet
), laporan laba rugi
(
income statement
), laporan perubahan ekuitas, dan laporan
arus kas (
cash flows
).
1. Neraca (
Balance Sheet
)
Neraca
adalah
suatu daftar yang terdiri atas harta, utang
dan modal pada saat tertentu. Dalam neraca selalu
menunjukkan adanya keseimbangan antarsisi Debit (kiri)
dengan sisi Kredit (kanan). Sisi Debit berisi tentang Harta/
aktiva yang terdiri dari aktiva lancar dan aktiva tetap.
Aktiva lancar disusun berdasarkan tingkat kecepatan dari
aktiva tersebut untuk dijadikan kas atau tingkat kecepatannya
digunakan dalam operasi. Susunan pada aktiva biasanya
diurutkan sebagai berikut: Kas pada urutan yang pertama,
diikuti Piutang, perlengkapan, sewa dibayar di muka atau
asuransi dibayar di muka, dan aktiva lancar lainnya.
Selanjutnya baru disajikan aktiva yang sifatnya tetap yaitu
tanah, bangunan, peralatan, kendaraan, dan lainnya.
Sedangkan sisi Kredit berisi tentang
utang
dan
modal
.
Utang jangka pendek (masa pembayaran kurang dari satu
tahun) disajikan pada urutan pertama baru diikuti dengan
jangka panjang (masa pembayaran lebih dari satu tahun).
Adapun susunannya adalah utang usaha, utang gaji karyawan
dan utang beban, utang pajak, dan lain-lain. Selanjutnya baru
diikuti dengan utang jangka panjang antara lain utang hipotek
dan utang jangka panjang lainnya serta yang paling akhir
adalah modal pemilik. Bentuk Neraca ada dua yaitu berbentuk
Akun
(
account form
) dan bentuk
laporan
(
report form
).
2. Laporan Laba Rugi (
Income Statement)
Laporan laba rugi
adalah laporan tentang pendapatan dan
beban yang terjadi selama satu periode waktu tertentu.
177
Ekonomi SMA/MA XI
Dalam kaitannya dengan operasi perusahaan yang utama,
pendapatan ini dikelompokkan dalam dua golongan, yaitu
pendapatan operasi/usaha (
operating income
), pendapatan
nonoperasi/bukan usaha (
nonoperating income
). Pendapatan
usaha merupakan pendapatan yang diperoleh perusahaan dari
kegiatan utama atau yang menjadi tujuan utama perusahaan.
Misalnya untuk perusahaan jasa fotokopi, pendapatan utama
dari usahanya berupa ongkos dari hasil fotokopi, jilid, dan
laminating. Sedangkan pendapatan non operasi berupa bunga
jika perusahaan menyimpan uang di bank.
Format laporan laba rugi ini digolongkan dalam dua macam
bentuk yaitu format setahap (
single step
) dan format bertahap
(
multiples step
). Dalam format setahap ini penyajian laporan laba
rugi dilakukan dengan mengumpulkan semua pendapatan
menjadi satu baik pendapatan usaha maupun non usaha
selanjutnya dikurangi dengan total biaya. Oleh karena itu
pengurangan hanya sekali atau setahap, yaitu total pendapatan
dikurangi dengan total beban. Sedangkan untuk format bertahap
ini penyajian laporan laba rugi dilakukan dengan beberapa
tahapan yaitu mengelompokkan pendapatan usaha dikurangi
dengan beban usaha dinamakan laba usaha selanjutnya baru
ditambahkan/dikurangi dengan pendapatan non usaha/beban
non usaha. Pada umumnya perusahaan menyajikan laporan laba
rugi dalam format bertahap (
multiples step
)
3. Laporan Perubahan Modal/Ekuitas
(
Equity Statement
)
Laporan perubahan ekuitas merupakan laporan yang
menyajikan tentang perubahan ekuitas pemilik selama satu
periode waktu tertentu. Laporan ini merupakan penghubung
antara laporan laba rugi dengan neraca. Ada dua hal yang
menyebabkan berubahnya ekuitas/modal yaitu : perusahaan
memperoleh laba atau menderita rugi, dan yang adanya
penyetoran modal dari pemilik atau pengambilan (prive)
pemilik.
4. Laporan Arus Kas
(
Cash Flows State-
ment)
Laporan arus kas merupakan laporan yang menyajikan
informasi tentang pengelolaan kas (kas masuk dan kas keluar)
Ekonomi SMA/MA XI
178
1.
Informasi adalah data yang telah
diatur dan diproses untuk mem-
berikan arti. Sedangkan data
merupakan suatu fakta yang
dikumpulkan, disimpan dan
diproses sesuai dengan sistem infor-
masi yang telah ditetapkan.
2 .
Sistem Informasi adalah serangkaian
unsur-unsur yang saling berkaitan
satu dengan yang lainnya untuk
menghasilkan suatu produk berupa
informasi.
3.
Akuntansi adalah seni pencatatan,
penggolongan dan peringkasan
transaksi dan kejadian yang bersifat
selama satu periode waktu tertentu. Laporan arus kas ini terdiri
atas tiga bagian yaitu sebagai berikut.
a.
Arus kas dari aktivitas operasi
(
operating activity
),
bagian ini berisi tentang ikhtisar penerimaan dan
pengeluaran kas yang menyangkut tentang kegiatan
perusahaan. Penerimaan kas ini di antaranya meliputi
penerimaan uang dari pelanggan karena menyerahkan
barang atau jasa, pendapatan dari investasi (penerimaan
bunga maupun dividen). Sedangkan pengeluaran kas
meliputi pembayaran utang, pembayaran gaji,
pembayaran bunga maupun pembayaran pajak.
b.
Arus kas dari aktivitas investasi
(
investing activity
)
,
bagian ini berisi tentang transaksi kas untuk pembelian
atau penjualan aktiva tetap. Transaksi tersebut antara lain
adalah pembelian mesin, peralatan dan aktiva tetap yang
lain akan mengurangi kas. Selain itu juga penjualan aktiva
tetap akan menambah kas dari aktivitas investasi ini.
c.
Arus kas dari aktivitas pendanaan
(
financing activity
),
bagian ini berisi tentang transaksi kas yang berhubungan
dengan penanaman/investasi pemilik maupun pemberian
pinjaman dari kreditur. Transaksi yang berkaitan dengan
arus kas dari aktivitas pendanaan ini antara lain;
penambahan modal dari pemilik, penerimaan pinjaman
jangka panjang, pelunasan utang jangka panjang, atau
penarikan modal oleh pemilik.
Ringkasan
179
Ekonomi SMA/MA XI
keuangan dengan cara yang
signifikan (berdaya guna) dan dalam
bentuk satuan uang dan penginter-
pretasian hasil proses tersebut.
4.
Hasil dari proses akuntansi berupa
laporan keuangan yang terdiri atas
Laporan Laba Rugi, Laporan
Perubahan Ekuitas, Laporan Arus
Kas, dan Neraca.
5.
Karakteristik informasi yang ber-
guna meliputi, relevan, andal
lengkap, tepat waktu, dapat dipa-
hami, dan dapat diverifikasi.
Setelah mempelajari bab ini, kalian seharusnya telah mampu:
a.
Mendeskripsikan sistem informasi.
b .
Mendeskripsikan karakteristik informasi yang berguna.
c.
Mendefinisikan akuntansi.
d.
Mengidentifikasikan pemakai informasi akuntansi.
e.
Mengidentifikasi bidang akuntansi.
f.
Mendeskripsikan hasil dari proses akuntansi.
Jika ada hal-hal yang belum kalian pahami, pelajarilah kembali hal tersebut
sebelum kalian melanjutkan ke bab berikutnya.
Refleksi
6.
Pemakai informasi akuntansi:
kreditur, investor, pemasok, pe-
langgan, karyawan, pemerintah, dan
masyarakat umum.
7.
Bidang akuntansi terdiri atas:
akuntansi keuangan, akuntansi
manajemen, teori akuntansi, peng-
auditan, akuntansi biaya, manaje-
men biaya, sistem pengendalian
manajemen, akuntansi pajak, sistem
informasi manajemen, sistem
akuntansi pemerintah, dan analisis
laporan keuangan.
Ekonomi SMA/MA XI
180
Uji Kompetensi
A. Pilihlah jawaban yang tepat dengan memberi tanda
silang (X) pada salah satu huruf a, b, c, d, atau e di
depan jawaban yang tersedia, dan kerjakan di kertas
lain!
1.
Berikut ini adalah pihak-pihak yang tergolong
ekstern perusahaan,
kecuali
...
a. pemerintah
b . karyawan
c. manajer
d. investor
e. kreditor
2.
Pemakai yang menggunakan informasi akuntansi
untuk dijadikan dasar penentuan besarnya pajak
adalah...
a. manajer
b. pemilik
c. investor
d. kreditor
e. pemerintah
3.
Bagi seorang manajer informasi, akuntansi
dibutuhkan untuk berikut ini,
kecuali
....
a. bahan pengendalian perusahaan
b . dasar pengambilan keputusan
c. bahan laporan pertanggungjawaban pengelolaan
perusahaan
d. dasar meningkatkan prestasi karyawan
e. bahan penyusun rencana kegiatan perusahaan
181
Ekonomi SMA/MA XI
4.
Pemerintah berkepentingan dengan informasi
keuangan untuk tujuan .......
a. pemberian kredit
b . penentuan besarnya modal
c. penentuan besarnya pajak
d. pemberian rezeki perusahaan
e. pembuktian aktivitas perusahaan
5.
Berikut adalah pemakai informasi keuangan yang
berasal dari luar perusahaan
kecuali
...
a. petugas pajak
b . investor
c. kreditur
d. direktur
e. pelanggan
6.
Berikut ini adalah bidang-bidang akuntansi
kecuali
.....
a. bidang keuangan
b . bidang perpajakan
c. bidang biaya
d. bidang produksi
e. bidang pendidikan
7.
Informasi yang berguna mempunyai beberapa
karakteristik, salah satu di antaranya adalah......
a. murah
b . efisien
c. andal
d. efektif
e. baru
B.
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan singkat
dan tepat!
1.
Apa peranan akuntasi dalam perusahaan?
2.
Identifikasikan perbedaan antara akuntasi
manajemen dan akuntasi keuangan!
Ekonomi SMA/MA XI
182
3.
Tunjukkan kegunaan informasi keuangan bagi
investor!
4.
Mengapa akuntansi disebut sebagai bahasa bisnis?
5.
Deskripsikan pemakai informasi akuntansi!
6.
Deskripsikan tentang proses akuntansi!
7.
Mengapa pelanggan memerlukan informasi
akuntansi?
8.
Mengapa akuntansi diterapkan di perusahaan?
9.
Mengapa manajer memerlukan informasi akuntansi?
10. Siapa saja yang lazimnya termasuk pihak-pihak yang
berkepentingan atas suatu perusahaan?